ADINDAMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas <p style="text-align: justify;"><strong>Adindamas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat,</strong> dengan nomor terdaftar ISSN <strong><a href="https://issn.lipi.go.id/terbit/detail/20210708590925732" target="_blank" rel="noopener">2798-4702</a></strong> (cetak), ISSN <strong><a href="https://issn.lipi.go.id/terbit/detail/20210702160798713" target="_blank" rel="noopener">2798-2874</a></strong> (online), adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Syariah (STIES) Indonesia Purwakarta. Jurnal ini mencakup banyak masalah atau isu umum yang terkait dengan pengabdian atau layanan terhadap masyarakat. Publikasi jurnal ini bertujuan untuk menyebarluaskan pemikiran atau gagasan konseptual serta hasil penelitian yang telah dicapai dalam rangka pengabdian kepada masyarakat. Adindamas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, berisi tentang penanganan dan pengelolaan berbagai potensi, kendala, tantangan, dan permasalahan yang ada di masyarakat. Pelaksanaan kegiatan pengabdian melibatkan Tenaga Pengajar, Mahasiswa, partisipasi masyarakat dan mitra, baik dari dalam negeri maupun Luar Negeri. Kegiatan pelayanan disusun menjadi kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.</p> en-US jalaludin@sties-purwakarta.ac.id (Jalaludin) Fri, 31 Jan 2025 08:51:52 +0000 OJS 3.1.2.4 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Pendampingan Pemasaran Produk UMKM Melalui Bazar di Desa Ciparungsari Cibatu Purwakarta https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas/article/view/1149 <p>Perkembangan sektor UMKM ini bergantung pada calon konsumen, inovasi serta kreativitas dari para pelaku UMKM. Faktanya, pelaku UMKM di Desa Ciparungsari menghadapi kendala kurangnya dukungan dan pemasaran produk mereka. Kurangnya pemahaman pasar bagi UMKM, sehingga UMKM belum mampu mengidentifikasi kebutuhan konsumen. Selain itu, kurangnya promosi terhadap produk yang dijual. Kurangnya promosi disebabkan karena pelaku UMKM kurang memahami cara promosi yang tepat. Serta, kurangnya inovasi terhadap produk yang dijual sehingga mengakibatkan tampilan atau rasanya masih monoton atau biasa. Tujuan PKM ini tentang melakukan pendampingan pemasaran produk pada pelaku UMKM di Desa Ciparungsari, melalui kegiatan bazar. Pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan pendampingan, praktik, dan evaluasi. Hasil PKM dapat disimpulkan bahwa,pelaku UMKM di Desa Ciparungsari sudah memahami pentingnya pemahaman pasar untuk mengetahui kebutuhan yang diperlukan konsumen. Selain itu, sudah memahami terkait pentingnya promosi dengan memanfaatkan media digital untuk melakukan promosi, serta pelaku UMKM telah memahami pentingnya inovasi terhadap suatu produk untuk menarik perhatian pembeli atau konsumen.</p> Sulistianingsih Sulistianingsih, Ahmad Ali Sopian, Ahmad Damiri, Ibni Yazid, Lindung Ilham Copyright (c) 2025 ADINDAMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas/ https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas/article/view/1149 Sat, 25 Jan 2025 00:00:00 +0000 Pendampingan Pemasaran Dan Branding Produk UMKM Keripik Pisang Di Desa Sukajadi Kec. Pondok Salam Purwakarta https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas/article/view/795 <p style="text-align: justify;">Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan sebuah sektor yang penting dalam perekonomian di Indonesia. Saat ini semakin banyak bermunculan UMKM yang mencoba untuk memaksimalkan potensi yang ada di masyarakat. Salah satu UMKM yang berkembang di Desa Sukajadi adalah UMKM Keripik Pisang. Permasalahan yang dialami oleh UMKM keripik pisang yang berada di Desa Sukajadi Kec. Pondok Salam Purwakarta salah satunya adalah tampilan kemasan atau produk yang masih sederhana, serta proses pemasaran dan promosi produk yang selama ini masih dilakukan secara manual dan terbatas karena hanya mengandalkan informasi dari perseorangan. Selama ini penjualan yang dilakukan oleh UMKM keripik pisang hanya fokus dengan berjualan ditempat saja, yaitu mengandalkan penjualan hanya yang kenal saja, dan melakukan pemasaran secara offline. Tujuannya untuk memaksimalkan Pemasaran Dan Branding Produk UMKM Keripik Pisang Di Desa Sukajadi Kec. Pondok Salam Purwakarta dari sistem tradisional dibantu dengan sistem digital, serta melakukan rebranding tampilan produk dari tampilan sederhana menjadi tampilan kemasan yang menarik. Metode yang digunakan PKM ini menggunakan metode penyuluhan/sosialisasi, pemberian materi, rebranding label, pendampingan, dan evaluasi. Berdasarkan hasil dan pembahasan di atas, bahwa UMKM Keripik Pisang di Desa Sukajadi Kec. Pondok Salam Purwakarta sudah mengetahui pentingnya citra merek dan pemasaran produk secara online. Hasil evaluasi menunjukan bahwa UMKM Keripik Pisang telah mempunyai Branding kemasan produk yang unik dan akan mudah di kenal oleh konsumen baru, serta pemasaran UMKM Keripik Pisang telah menggunakan 2 cara yakni menjajakan dan memasarkan juga di media Whatsapp.</p> Abdul Muhyi, Rina Nurhayati, Enur Haeni Agustin, Feny Oktaviani, Gilang Saputra Copyright (c) 2024 ADINDAMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas/ https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas/article/view/795 Sun, 26 Jan 2025 08:15:23 +0000 Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pendampingan Branding dan Pemasaran Islami kepada UMKM Aneka Keripik Di Desa Salamjaya Pondoksalam Purwakarta https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas/article/view/811 <p>Desa Salamjaya sebagian besar berladang sawah dan perkebunan, tim PKM menemukan pengrajin usaha aneka keripik yang dimana usaha ini belum memiliki label, NIB (Nomor Induk Berusaha), dan tampilan kemasan produknya masih sederhana atau polos. Selain itu, lokasi UMKM Aneka Keripik belum terdapat di <em>Google Maps</em>, sehingga tidak bisa mencakup banyak konsumen, karena bagi sebagian konsumen khusunya generasi milenial akan sedikit kesulitan, karena generasi ini lebih mudah meminta petunjuk kepada google salah satunya <em>Google Maps</em>. Selain itu juga, pemasaran UMKM Aneka Keripik ini masih sangat sederhana, yakni hanya menjual kepada Warung terdekat atau hanya mencakup Desa Salamjaya saja. Apalagi dihadapkan dengan pemasaran sistem islami yang makin tambah kebingungan, karena kajian tentang fiqih muamalah masih sangat jarang ditemukan. Tujuan PKM ini untuk melakukan pendampingan <em>branding</em> dan pemasaran islami UMKM Aneka Keripik Di Desa Salamjaya Pondoksalam Purwakarta. Metode PKM ini menggunakan sosialisasi, pendampingan, dan evaluasi. Hasil PKM dapat disimpulkan bahwa UMKM Aneka Keripik Di Desa Salamjaya Pondoksalam Purwakarta sudah mengetahui pentingnya labelisasi produk, dan media periklanan berupa spanduk atau <em>banner</em>. Selain itu, plang nama yang tim PKM berikan terlihat memberikan dampak yang positif berupa masyarakat mulai banyak mengenal adanya produksi aneka keripik di Desa Salamjaya. Penambahan lokasi di <em>Google Maps </em>pun memberikan dampak positif berupa mempermudah pelanggan baru berkunjung ke lokasi UMKM Aneka Keripik. Kemudian NIB yang sudah dimiliki menjadi bukti bahwa UMKM Aneka Keripik di Desa Salamjaya bukan usaha yang abal-abal dan bukan usaha yang tidak bertanggung jawab.</p> Jalaludin Jalaludin, M. Taufik Farid, Rosalianti Dewi, Moch. Cahyo Sucipto Copyright (c) 2024 ADINDAMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas/ https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas/article/view/811 Fri, 31 Jan 2025 08:48:13 +0000 Pelatihan Pengolahan Rambutan Menjadi Produk Usaha di Desa Ciparungsari Kecamatan Cibatu Purwakarta https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas/article/view/1113 <p>Desa Ciparungsari Kecamatan Cibatu Purwakarta sebagai salah satu daerah yang memiliki komoditi unggulan salah satunya buah rambutan. Besarnya potensial lokal tersebut tersebut belum dimanfaatkan secara optimal. Saat ini hasil buah rambutan umumnya dikonsumsi langsung atau dijual dengan cara diborongkan. Melimpahnya rambutan dan keterbatasan konsumsi langsung masyarakat menimbulkan nilai harga buah rambutan tergolong rendah. Selain itu tidak sedikit ditemukan banyak buah yang terbuang tanpa dimanfatkan bahkan membusuk dipohonnya. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini untuk menyelenggarakan pelatihan pengolahan rambutan menjadi produk usaha di Desa Ciparungsari, Cibatu, Purwakarta. PKM ini menggunakan metode Seminar edukatif dan pelatihan. Hasil PKM ini dapat disimpulkan bahwa pengabdian kepada masyarakat tentang pelatihan pengolahan rambutan menjadi produk usaha dapat memberikan ide ataupun inovasi kepada masyarakat untuk mengembangkan suatu produk yang dapat meningkatkan nilai jual dari buah rambutan. Selain itu dengan adanya PKM ini masyarakat sudah mengetahui aneka pengolahan buah rambutan yang bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah yang lebih mahal, dan masyarakat sudah mengetahui pentingnya logo kemasan prodduk untuk menarik konsumen, sehingga bisa menghasilkan banyak penjualan dan meningkatkan pendapatan masyarakat Desa Ciparungsari</p> Dwi Rosalinda, Adisha Nindya Fitriani, Hardini Nata Sahada, Ahmad Ali Sopian Copyright (c) 2024 ADINDAMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas/ https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas/article/view/1113 Fri, 31 Jan 2025 17:03:53 +0000 Sosialisasi Digital Marketing Kepada Masyarakat Desa Cipinang Dalam Mewujudkan Transformasi Ekonomi Mandiri https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas/article/view/1099 <p>Pesatnya kemajuan teknologi membuat pemasaran terus tumbuh dan berevolusi serta pemasaran mengalami pergeseran dari tradisional menjadi digital. Hal tersebut memaksa dunia UMKM untuk terus mengikuti perkembangan zaman agar mampu bertahan dan berkembang. Indeks Pembangunan Manusia di Desa Cipinang mengalami kenaikan selama 4 tahun kebelakang. Namun, permasalahan yang muncul adalah penggunaan teknologi yang belum maskimal dilakukan oleh pelaku UMKM di Desa Cipinang. Tujuan PKM ini untuk memberikan pemahaman <em>digital marketing</em> kepada masyarakat Desa Cipinang dalam mewujudkan transformasi ekonomi mandiri, dengan memanfaatkan <em>platform google maps</em> sebagai media pemasaran mandiri. Metode yang digunakan seminar, diskusi dan evaluasi. PKM ini dapat disimpulkan bahwa masyarakat dan Pelaku UMKM Desa Cipinang kini telah memahami betapa pentingnya teknologi pemasaran digital, mulai memanfaatkan <em>Google Maps</em> dalam mempromosikan produk, dan mulai sadar serta beralih ke pemasaran digital. Terakhir masyarakat dan Pelaku UMKM Desa Cipinang mulai banyak memiliki alamat usaha yang terdaftar di Google Maps.</p> Yodi Supriyadi, Sari Nur Diana, Reza Afrizal Aziz, Mila Sari Oktapianti Copyright (c) 2024 ADINDAMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas/ https://journal.sties-purwakarta.ac.id/index.php/adindamas/article/view/1099 Fri, 31 Jan 2025 17:38:13 +0000